Pengaruh budaya kerja, pelatihan, pendidikan, kompensasi, dan lingkungan kerja terhadap prestasi kerja karyawan iconmall gresik jawa timur

  • Universitas dr Soetomo
  • Universitas dr Soetomo
Abstract views: 392 , PDF downloads: 600

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh budaya kerja, pelatihan, pendidikan, kompensasi dan lingkungan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Iconmall Gresik Jawa Timur dengan menggunakan metode kuantitatif sumber data primer menggunakan instrumen kuesioner atau angket. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan Iconmall Gresik Jawa Timur berjumlah 93 karyawan. Teknik pengambilan sampel yang dipergunakan adalah purposive sampling. Dengan jumlah sampel sebanyak 75 karyawan, dengan menggunakan rumus Slovin.  Alat analisis yang digunakan meliputi uji validitas dan uji reliabilitas, uji normalitas, uji multikolinieritas, uji autokorelasi, uji regresi linear berganda, uji F, uji t, dan uji koefisien determinasi R2.Hasil analisis statistik menjelaskan bahwa (1) Budaya kerja, pelatihan, pendidikan, kompensasi dan lingkungan kerja berpengaruh signifikan dengan hasil F hitung > F tabel dan sig. < 0,05 (2) Variabel budaya kerja berpengaruh positif signifikan terhadap prestasi kerja karyawan hal ini dibuktikan dari nilai t hitung > t tabel dan nilai signifikansinya < 0.05. dan nilai koefisien korelasi menunjukkan hubungan sebesar 18,32% (3) Variabel pelatihan berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap prestasi kerja karyawan hal ini dibuktikan dari nilai t hitung < t tabel dan nilai signifikansinya > 0.05. dan nilai koefisien korelasi menunjukkan hubungan sebesar 2,04% (4) Variabel pendidikan berpengaruh positif signifikan terhadap prestasi kerja karyawan  hal ini dibuktikan dari nilai t hitung > t tabel dan nilai signifikansinya < 0.05. dan nilai koefisien korelasi menunjukkan hubungan sebesar 17,64%. (5) Variabel kompensasi berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap prestasi kerja karyawan hal ini dibuktikan dari nilai t hitung < t tabel dan nilai signifikansinya > 0.05. dan nilai koefisien korelasi menunjukkan hubungan sebesar 0,21% (6) Variabel lingkungan kerja berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap prestasi kerja karyawan  hal ini dibuktikan dari nilai t hitung > t tabel dan nilai signifikansinya > 0.05. dan nilai koefisien korelasi menunjukkan hubungan sebesar 4,67%.

 

Kata Kunci: Budaya Kerja; Pelatihan; Pendidikan; Kompensasi; Lingkungan Kerja;  Prestasi Kerja.

References

Hasibuan, M. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi. Penerbit Bumi Aksara.
Rivai, V. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan : dari Teori ke Praktik. In Edisi Pertama, Penerbit PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0013666
Sedarmayanti, A. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia, Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil (cetakan kelima). Bandung: PT Refika Aditama.
Sekaran, U. (2011). Research Methods for Business (Metodologi Penelitian). Salemba Empat, Jakarta.
Siagian, S. (2003). Teori dan Praktek Kepemimpinan, Jakarta. PT Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. (2016). metodologi penelitian kuantitatif kualitatif dan R & D. In Bandung: Alfabeta. https://doi.org/10.1164/rccm.200409-1267OC
Sugiyono, P. D. (2010). Metode Penelitian Bisnis (Cetakan ke-15). Bandung: Penerbit Alfabeta.
Taliziduhu, N. (1999). Pengantar Teori Pengembangan Sumber Daya Manusia. Rineka Cipta.
Published
2020-09-07
Section
Articles