Analisis Framing Pemberitanaa Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang Di Media Online Bola.net

(Analisis Framing Media Online Bola.net Edisi Bulan Oktober 2022)

  • Mochammad Ainul Yaqin Unitomo surabaya
Abstract views: 56 , PDF downloads: 55
Keywords: Kerusuhan Suporter, Tragedi Kanjuruhan, Liga 1, Korban Jiwa, Tribun.

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi disebutnya suporter saat pertandingan di Liga 1 2021-2022 antara Arema dengan Persebaya. Karena kecewa Aremania melihat tim mereka, tak terpecahkan dalam 23 tahun, di kandang melawan Persebaya, pada laga tersebut Arema mengalami kekalahan dengan skor 2-3 oleh Persebaya yang berimbas melenggang di area Stadion Kanjuruhan, Malang. Dengan korban tersebut di lakukan penembakkan gas air mata oleh pihak kepolisian ke arah tribun dan lapangan yang mengakibatkan korban sebanyak 712 orang dan 132 orang meninggal dunia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis 4 elemen yang berdampak saat penangkapan tersebut yaitu : Suporter Aremania, Pihak Keamanan Kepolisian, TGIPF (Tim Gabungan Independen Pencari Fakta), dan Manajemen Pelaksana.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data dikumpulkan dengan teknik analisis framing media dengan model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Dalam penelitian ini sebanyak 10 berita yang digunakan untuk menganalisi data; 2 Oktober 2022 dengan judul berita “Update Korban Jiwa: Tragedi Kanjuruhan 129 Nyawa Melayang” tanggal 2 Oktober 2022 dengan judul berita “Buntut Tragedi Kanjuruhan, PT LIB Hentikan Liga 1 2022/23 Selama Sepekan”, tanggal 2 Oktober 2022 dengan judul berita “Tragedi Kanjuruhan: Massa Sudah Anarkis”, tanggal 4 Oktober 2022 dengan judul berita “Ini Alasan Panpel Tak Segera Buka Pintu Stadion pada Tragedi Kanjuruhan”, tanggal 5 Oktober 2022 dengan judul berita “Gelar Rapat Perdana, Ini Rancangan Rekomendasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan”, tanggal 6 Oktober 2022 dengan judul berita “Ini Alasan Dirut PT LIB Jadi Tersangka Dalam Tragedi Kanjuruhan”, tanggal 10 Oktober 2022 dengan judul berita “TGIPF Tragedi Kanjuruhan Kantongi Sejumlah Barang Bukti dari Kunjungan di Malang”, tanggal 11 Oktober 2022 dengan judul berita “PSSI Dipanggil TGIPF Terkait Tragedi Kanjuruhan, Begini Hasilnya”, tanggal 12 Oktober 2022 dengan judul berita “Pernyataan Polisi bahwa Gas Air Mata Tak Membunuh Disebut Defensif dan Tak Berempati”, tanggal 21 Oktober 2022 dengan judul berita “Korban Jiwa Tragedi Kanjuruhan Kembali Bertambah, Kini Jadi 134 Orang. Data tersebut di ambil pada tanggal 2 Oktober – 21 Oktober 2022. Sementara analisis kualitatif diambil dari interpretasi data dengan memberikan keterangan dan penjelasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bola.net dapat dikaitkan dengan analisis framing media.

Published
2025-01-15
How to Cite
Yaqin, M. A. (2025). Analisis Framing Pemberitanaa Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang Di Media Online Bola.net : (Analisis Framing Media Online Bola.net Edisi Bulan Oktober 2022). Journal Communication Specialist, 3(1), 16-25. https://doi.org/10.25139/jcs.v3i1.6762
Section
Articles