PERUBAHAN PERILAKU TOKOH KUN DALAM NOVEL MIRAI N O MIRAI KARYA MAMORU HOSODA DITINJAU DARI TEORI PSIKOLOGI KOGNITIF GEORGE ABRAHAM KELLY


Abstract
Sastra adalah kegiatan manusia yang dituangkan dalam sebuah karya yang di dalamnya mencakup aspek sosial, budaya, moral, agama, hubungan manusia dengan lingkungan, maupun hubungan antar manusia. Hal tersebut merupakan sebuah realita yang terjadi dalam kehidupan manusia dan terjadi timbal balik reaksi dari pelaku dan lingkungan sekitarnya. Salah satu bentuk karya sastra fiksi adalah novel. Novel yang berjudul Mirai no Mirai karya Mamoru Hosoda yang menceritakan tentang adanya perubahan perilaku dari anak yang manis kepada orangtua dan keluarganya menjadi penuh amarah kepada orangtuanya dengan adanya hal tersebut maka peneliti rumuskan permasalahan sebagai berikut : 1. Bagaimana perubahan perilaku tokoh Kun dalam tiap fase proses kognitif. 2. Penyebab perubahan perilaku tokoh Kun dalam proses kognitif yang dikemukakan Kelly. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perubahan perilaku dan penyebab perubahan perilaku tokoh Kun pada novel Mirai no Mirai dalam proses kognitif Kelly. Teori psikologi kognitif digunakan oleh peneliti karena teori tersebut menjelaskan tentang bagaimana manusia mengambil tindakan berdasarkan pikirannya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah novel Mirai no Mirai karya Mamoru Hosoda tahun 2018. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskripsi. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada penelitian ini, peneliti menemukan sejumlah data yaitu fase–fase proses kognitif dan perubahan perilaku tokoh Kun dalam novel Mirai no Mirai karya Mamoru Hosoda. Banyak urutan fase – fase yang ditemukan dalam novel ini, peneliti menemukan 3 fase dan 3 data di setiap fasenya. Perubahan perilaku tokoh Kun lebih banyak didasari oleh rasa Anxiety (Cemas).
Kata Kunci : Psikologi Kognitif, Fase, Faktor