PENGARUH LABA, CAPITAL INTENSITY DAN LEVERAGE TERHADAP FINANCIAL DISTRESS DENGAN ARUS KAS SEBAGAI MODERASI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR PERIODE 2018-2021 YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA
Abstract views: 10
,
PDF Journal downloads: 28
Abstract
Era globalisasi dimasa sekarang sangatlah kuat hal ini dikarenakan adanya
pengaruh dalam perkembangan perekonomian secara nasional maupun
internasional. Jika perusahaan tidak mampu dalam mengantisipasi perkembangan
global maka perusahaan akan mengalami kerugian yang akan mengakibatkan
terjadinya financial distress. Salah satu cara untuk dapat mendeteksi financial
distress adalah dengan menggunakan rasio laba, capital intensity, leverage dan
arus kas sebagai variabel moderasi. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk
menguji dan menganalisis pengaruh laba, capital intensity, dan leverage terhadap
financial distress dan menganalisis arus kas memoderasi pengaruh laba, capital
intensity dan leverage terhadap financial distress. Menggunakan teknik purposive
sampling dengan jumlah sampel yang memenuhi kriteria sebanyak 36
perusahaan, maka populasi dalam penelitian terdiri dari 219 perusahaan
manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia dengan periode pengamatan
2018-2021. Analisis MRA adalah metode analisis data yang digunakan, dengan
bantuan SPSS 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa laba berpengaruh
positif terhadap financial distress. Capital intensity bepengaruh negatif terhadap
financial distress. Leverage berpengaruh negatif terhadap financial distress. Arus
kas tidak mampu memoderasi pengaruh laba terhadap financial distress. Arus kas
tidak mampu memoderasi pengaruh capital intensity terhadap financial distress.
Arus kas mampu memoderasi pengaruh leverage terhadap financial distress.
References
perusahaan terhadap financial distress pada perusahaan manufaktur Yang Terdaftar
di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2017. Jurnal Ecogen, 2(3), 453-462.
Ardianto, W. N. (2019). Buku Sakti Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Quadrant.
Aulia, Y., & Setiawan, W. (2020). Diterminasi faktor yang memengaruhi audit delay
dengan financial distress sebagai moderasi pada perusahaan pertambangan yang
terdaftar di bei 2016–2018. Journal of Applied Managerial Accounting, 4(1).
Bachtiar, A., & Handayani, N. (2022). Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Capital Intensity,
Dan Arus Kas Operasi Terhadap Financial distress. Jurnal Ilmu Dan Riset
Akuntansi (JIRA), 11(1).
Dewi, H. (2020). Gara-gara pandemi Covid-19, volume penjualan Gudang Garam (GGRM)
makin turun. Retrieved from https://investasi.kontan.co.id/news/gara-garapandemi-covid19-volume-penjualan-gudang-garam-ggrm-makin-turun
Dwijayanti, F. (2021). Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Capital Intensity, Dan Ukuran
Perusahaan Terhadap Penghindaran Pajak Pada Perusahaan Manufaktur (Doctoral
dissertation, Universitas Hayam Wuruk Perbanas Surabaya).
hrhardt, M. C., dan Brigham, E. F. 2016. Corporate Finance: A Focused Approach (6th Edition). Boston: Cengage Learning.
Fitri, R. A., & Syamwil, S. (2020). Pengaruh Likuiditas, Aktivitas, Profitabilitas dan
Leverage Terhadap Financial distress (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur
yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2018). Jurnal Ecogen, 3(1),
134-143.
Hery. 2018. Analisis Laporan Keuangan : Integrated and Comprehensive Edition. Cetakan
Ketiga. PT. Gramedia : Jakarta.
Kasmir. 2018. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Kristanti, Farida Titik. 2019. Financial distress Teori dan Perkembangannya dalam
Konteks Indonesia. Inteligensia Media. Malang
Priyatnasari, S., & Hartono, U. (2019). Rasio keuangan, makroekonomi dan financial
distress: studi pada perusahaan perdagangan, jasa dan investasi di indonesia. Jurnal
Ilmu Manajemen, 7(4), 1005-1016.
Rahayu, S. I., Suherman, A., & Indrawan, A. (2021). Pengaruh laba dan arus kas terhadap
financial distres s. Jaz: Jurnal Akuntansi Unihaz, 4(1),78-93
Rahma, A. (2020). Analisis Pengaruh Profitabilitas, Leverage dan Likiuditas terhadap
Financial distress. Jurnal Akuntansi Berkelanjutan Indonesia, 3(3), 253-266
Ratna, I. and Marwati, M. (2018) “Analisis Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Kondisi
Financial distress Pada Perusahaan Yang Delisting Dari Jakarta Islamic Index
Tahun 2012-2016,” Jurnal Tabarru’: Islamic Banking and Finance, 1(1), pp. 51–62.
doi:10.25299/jtb.2018.vol1(1).2044
Sari, I. P., Susbiyani, A., & Syahfrudin, A. A. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Kondisi Financial distress Pada Perusahaan Yang Terdapat Di Bei Tahun
2016-2018 (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia). Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Humanika, 9(2).
Sari, M. R., & Indrawan, I. G. A. (2022). Pengaruh kepemilikan instutional, capital intensity
dan inventory intensity terhadap Tax Avoidance. Owner: Riset dan Jurnal
Akuntansi, 6(4), 4037-4049.
Sopian, D., & Rahayu, W. P. (2017). Pengaruh rasio keuangan dan ukuran perusahaan
terhadap financial distress (studi empiris pada perusahaan food and beverage di
Bursa Efek Indonesia). Competitive Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 1(2).
Suganda, T. R. (2018). Event Study Teori dan Pembahasan Reaksi Pasar Modal Indonesia.
CV. Seribu Bintang, 53(9), 1689-1699
Sulaeman, N. K., & Hasanuh, N. (2021). Pengaruh laba dan arus kas terhadap kondisi
financial distress pada perusahaan transportasi periode 2018–
2020. INOVASI, 17(3), 571-577.
Suprihatin, N. S., & Giftilora, M. (2020). Penggunaan laba, arus kas dan leverage dalam
memprediksi financial distress. JAD: Jurnal Riset Akuntansi & Keuangan
Dewantara, 3(2)
Syafella, D. N. (2022). Pengaruh laba, capital intensity, leverage dan aktivitas terhadap
financial distress pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek
indonesia (Doctoral dissertation, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Sumatera
Utara).
Tyas, S. W. (2019). Pengaruh Arus Kas, Laba, Leverage, dan Likuiditas Terhadap
Financial distress Pada Perusahaan Manufaktur (Doctoral dissertation, STIE
Perbanas Surabaya).
