Hubungan Ketepatan Pemberian MP-ASI dengan Perkembangan Motorik Kasar pada Bayi Usia 6-12 Bulan

  • Yana Eka Mildiana Program Studi Kebidanan STIKES Insan Cendekia Medika Jombang
  • Henny Sulistyawati Program Studi Kebidanan STIKES Insan Cendekia Medika Jombang
Abstract views: 320 , PDF downloads: 179
Keywords: Makanan Pendamping ASI, Motorik Kasar, Bayi

Abstract

Abstrak : Makanan terbaik bagi bayi adalah ASI tetapi seiring bertambahnya usia, bayi membutuhkan lebih banyak energi dan nutrisi sehingga mereka membutuhkan tambahan nutrisi yang tepat. Bayi usia 6-12 bulan merupakan waktu yang tepat untuk diberikan makanan pendamping ASI. Kurangnya nutrisi yang diberikan secara tepat mengakibatkan kurang optimalnya perkembangan motorik kasar pada bayi. Penelitian  ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ketepatan pemberian makanan pendamping ASI dengan perkembangan motorik kasar pada bayi usia 6-12 bulan. Penelitian ini merupakan penelitian analisis kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel berjumlah 38 orang yang merupakan bayi usia 6 sampai 12 bulan pada bulan November 2021 di Poskesdes Desa Plandi Jombang. Sampel diperoleh dengan teknik total sampling. Ketepatan pemberian MP-ASI sebagai variabel bebas dan variabel terikat adalah perkembangan motorik kasar. Instrumen penelitian ini adalah checklist dan DDST II. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat dengan uji Fisher's Exact. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu 23 responden (60,5%) yang diberikan MP-ASI tidak sesuai umur mengalami perkembangan motorik kasar kategori tersangka dan hampir separuh responden yaitu 15 responden (39,5%) diberikan MP-ASI menurut umur, mengalami perkembangan motorik kasar dalam kategori normal. Uji hubungan yang dihitung dengan menggunakan rumus Fisher's exact menunjukkan nilai signifikansi 0,000 < (0,05), sehingga H1 diterima. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan antara ketepatan pemberian makanan pendamping ASI dengan perkembangan motorik kasar bayi usia 6 tahun. -12 bulan.

 

Kata kunci : Makanan Pendamping ASI, Motorik Kasar, Bayi

Abstract

Abstract : The best food for babies is breast milk but as they get older babies need more energy and nutrients so they need additional proper nutrition. Infants aged 6-12 months is the right time to be given complementary foods to breast milk. Lack of proper nutrition results in less than optimal gross motor development in infants. The purpose of this study was to determine the relationship between the accuracy of complementary feeding and gross motor development in infants aged 6-12 months. This research is a quantitative analysis research with a cross sectional design. The sample is 38 people who are babies aged 6 to 12 months in November 2021 at the Poskesdes, Plandi Village, Jombang. Samples were obtained by total sampling technique. The accuracy of giving MP-ASI as the independent variable and the dependent variable is gross motor development. The research instrument is a checklist and DDST II. Data analysis used univariate and bivariate with Fisher's Exact test. The results showed that most of the respondents, namely 23 respondents (60.5%) who were given MP-ASI not according to age experienced gross motor development in the suspect category and almost half of the respondents, namely 15 respondents (39.5%) were given MP-ASI according to age, experienced gross motor development in the normal category. The relationship test calculated using the Fisher's exact formula showed a significance value of 0.000 < (0.05), so H1 was accepted. The conclusion of this study is that there is a relationship between the accuracy of breastfeeding complementary foods with gross motor development of infants aged 6 years. -12 months.

Keywords: Complementary Foods for Breastfeeding, Gross Motor, Infants

References

Arsyad, G. dkk (2021) Pemberian Makanan Pendamping ASI. Indramayu: Penerbit Adab.
Ayu, F. F. (2020) Pengembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini. Gresik: Caremedia Communication.
Damayanti, D. (2013) Makanan Pendamping ASI. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Desra, Y. (2020) ‘Hubungan pemberian stimulasi dini dengan perkembangan motorik pada balita di Desa Tanjung Berulak Wilayah Kerja Puskesmas Kampar’, Jurnal Kesehatan Tambusai, 1, pp. 61–68.
Dinkes, J. (2019) Profil Kesehatan Kabupaten Jombang. Jombang: Dinas Kesehatan Kabupaten Jombnag.
Fadilah (2012) Pola Pemberian Makanan Pendamping ASI. Jakarta: Dian Rakyat.
Hayati, A. . (2019) Buku Saku Gizi Bayi. Jakarta: EGC.
Herlina, T. & S. (2021) Stimulasi Tumbuh Kembang dan Perkembangan Bayi. Bandung: Media Sains Indonesia.
Narendra (2015) Sikap dan Perkembangan Pada Anak. Jakarta: EGC.
Ode, L. A. (2020) Gizi Anak dan Stunting. Yogyakarta: Penerbit Leutikaprio.
Riskesdas (2018) Hasil Utama Riskesdas. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.
Sears, W. & M. S. (2010) The Baby Book. Edisi 3. Jakarta: Serambi.
Sudaryanto, G. (2014) MPASI Super Lengkap. Jakarta: Penebar Plus.
Sudirjo, E. & M. N. A. (2018) Pertumbuhan dan Perkembangan Motorik. Sumedang: UPI Sumedang Press.
Widaryanti, R. (2019) Pemberian Makan Bayi dan Anak. Sleman: deepublish.
Widyastuti, D. & R. W. (2020) Panduan Perkembangan Anak 0-1 Tahun. Jakarta: Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara.
Published
2022-06-14