Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Jagung Menggunakan Metode Forward Chaining dan Certainty Factor

  • Moh Shadeki Roiyan Universitas Islam Malang
  • Fawaidul Badri Teknik Elektro, Universitas Islam Malang
  • Oktriza Melfazen Teknik Elektro, Universitas Islam Malang
Abstract views: 164 , PDF (Bahasa Indonesia) downloads: 150

Abstract

Jagung bermanfaat sebagai sumber pangan dan sangat baik sebagai pakan ternak. Mengingat singkatnya waktu yang harus dimiliki para ahli untuk berinteraksi satu sama lain dan masih kurangnya pengetahuan masyarakat Desa Bluto khususnya Dusun Temor Gang mengenai gejala dan penyakit yang menyerang tanaman jagung, maka dapat disimpulkan bahwa pengobatan dan penanganan penyakit belum sepenuhnya tepat karena jagung yang terserang penyakit menyebabkan hasil panen tidak optimal dan berpotensi menyebabkan gagal panen. Melihat permasalahan tersebut, maka perlu dikembangkan suatu aplikasi sistem pakar yang menggunakan metode forward chaining dan metode kepastian faktor untuk mendiagnosis penyakit yang menyerang tanaman jagung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menciptakan sistem pakar yang akan membantu proses pengambilan keputusan di sektor pertanian khususnya mengenai jagung. Untuk penyelidikan ini, metode forward chaining digunakan untuk mengembangkan aplikasi sistem pakar. Selain itu, faktor kepastian digunakan untuk meningkatkan keakuratan temuan yang dihasilkan. Metode Forward Chaining digunakan dalam pendekatan ini untuk menyusun aturan berdasarkan fakta yang disajikan. Metode Certainty Factor digunakan untuk mengukur tingkat kepercayaan yang terkait dengan setiap aturan. Penelitian ini mengamati enam penyakit dan delapan belas gejala yang sering diamati pada tanaman jagung yang terserang penyakit tersebut. Sebelas responden mengikuti pengujian kegunaan fitur website, dan hasilnya menunjukkan persentase kelayakan sebesar 97% berada pada kelompok sangat layak.

References

B. B. Suherman, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Dan Hama Pada Tanaman Jagung Menggunakan Metode Naive Bayes,” Jatika, Vol. 2, No. 3, Pp. 390–398, Oct. 2021, Doi: 10.33365/Jatika.V2i3.1251.

N. Kholilah, S. Rahman, And D. P. Utomo, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Tanaman Jagung Menggunakan Metode Certainty Factor,” Biner, Vol. 2, No. 1, Pp. 58–64, 2023.

B. A. Wulandari And L. M. Jaelani, “Identifikasi Fase Pertumbuhan Tanaman Menggunakan Citra Sar Sentinel-1a (Studi Kecamatan Gerung, Lombok Barat, Ntb),” Jpji, Vol. 1, No. 2, Pp. 52–59, Aug. 2019.

M. Fiqriansyah W, Syalsa Aulia Putri, Risma Syam, A. Sri Rahmadani, Trinita Noviasita Frianie, Sintiya Anugrah R.L, Yustika Indah Sari N, Andi Nurul Adhayani, Nurdiana, Fauzan, Nur Asisa Bachok, Andi, And Magfira Manggabarani, Yunita Dwi Utami, Teknologi Budidaya Tanaman Jagung (Zea Mays) Dan Sorgum (Sorghum Bicolor (L.) Moench). 2021.

Dr. M. S. Azis Rifianto, Sp. Sp., Jagung Manis. 2013.

M. Indah And S. V. Dewi, “Rancangan Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Lambung Menggunakan Metode Forward Chaining,” Jics, Vol. 5, No. 2, Pp. 10–19, Dec. 2019, Doi: 10.33143/Jics.Vol4.Iss2.541.

R. Rosnelly, Sistem Pakar Konsep Dan Teori. 2011.

G. S. Nasution, “Sistem Pakar Dalam Mendiagnosis Hama Blas Dan Kresek Pada Tanaman Padi Menggunakan Metode Forward Chaining,” Jsisfotek, Vol. 4, No. 4, Pp. 161–166, Aug. 2022, Doi: 10.37034/Jsisfotek.V4i4.144.

S. Alim, P. P. Lestari, And R. Rusliyawati, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Kakao Menggunakan Metode Certainty Factor Pada Kelompok Tani Pt Olam Indonesia (Cocoa) Cabang Lampung,” Jdmsi, Vol. 1, No. 1, Pp. 26–31, Aug. 2020, Doi: 10.33365/Jdmsi.V1i1.798.

Y. Nuriantoro, F. Marisa, R. Pahlevi, S. W. Iriananda, And A. Vega, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Batita Menggunakan Metode Certainty Factor Yudi,” In Prosidia Widya Saintek, 2022, Vol. 01, No. 01, Pp. 9–18.

Published
2023-12-30
How to Cite
Moh Shadeki Roiyan, Badri, F., & Melfazen, O. (2023). Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Jagung Menggunakan Metode Forward Chaining dan Certainty Factor. Jurnal Ilmiah Terapan, Sains Dan Teknologi (JITSI), 1(3), 125-131. https://doi.org/10.25139/jitsi.v1i3.7334
Section
Articles