Pengaruh Pemberian Modul Ajar Bencana Gunung Api terhadap Peningkatan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Gunung Api Melalui Media Sosial Facebook Studi Kasus: Guru SD Pengguna FB di Kecamatan Sumber Wringin Kabupaten Bondowoso

Abstract views: 594 , PDF downloads: 818

Abstract

Indonesia merupakan negara rawan bencana, dilihat dari banyaknya kejadian bencana yang setiap tahun terjadi di Indonesia, baik itu bencana alam maupun bencana sosial. Salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia adalah letusan gunung api, dikarenakan letak geografis Indonesia yang berada pada tiga lempeng, Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik dan Lempeng India. Salah satu kejadian bencana gunung api yang terjadi adalah letusan Gunung Raung di Provinsi Jawa Timur tahun 2015.    Atas banyaknya kejadian bencana di dunia, maka seluruh negara bergabung dan menyusun sebuah kerangka dalam menghadapi dan menghindari, mengurangi resiko akibat terjadinya bencana yang tertuang di dalam Hyogo Frame Work, dimana di dalamnya terdapat kewajiban bagi setiap negara untuk berusaha dalam upaya pengurangan resiko bencana. Negara Indonesia dalam upaya mengurangi dampak bencana dan penanggulangan bencana diatur dalam UU no 24 tahun 2007 dimana dinyatakan bahwa setiap masyarakat berhak atas pendidikan, pelatihan, ketrampilan menghadapi bencana.

            Salah satu media yang dapat dipakai dalam usaha mengurangi resiko bencana adalah dengan memanfaatkan kemajuan Teknologi Informasi (TI), yaitu dengan adanya Smartphone atau Handphone Canggih, dimana salah satu fitur yang banyak dipakai oleh masyarakat adalah media sosial. Media sosial adalah media yang dapat digunakan sebagai sarana komunikasi dua arah, pada dua orang atau lebih, dan media sosial yang paling digemari di Indonesia adalah Facebook (FB), yang sampai pada saat ini hanya digunakan untuk berkomunikasi.

            Pengguna FB sangat beragam salah satunya adalah Guru. Dalam hal ini menggabungkan antara profesi Guru sebagai ujung tombak pendidikan dan pemanfaatan FB sebagai media KI  kesiapsiagaan menghadapi bencana, diharapkan mampu menjadi orang yang dapat memberi informasi dan mendidik  masyarakat sekitar. Dengan pemberian intervensi modul bencana gunung api kepada guru khususnya guru SD diharapkan akan memberikan pondasi pendidikan kepada murid, murid memberi tahu oang tua, orang tua dapat memberi tahu orang sekitarnya. Oleh karena itu dibutuhkan suatu modul pembelajaran yaitu suatu pendekatan, strategi pembelajaran guna meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana Gunung Raung, yang sesuai untuk guru dan bisa diaplikasikan menggunakan media FB.

Kata kunci: Guru, Modul, Kesiapsiagaan gunung api, Facebook

Published
2019-01-15
Section
Articles