Campur Kode dan Stereotip Masyarakat Kansai yang Tercermin dalam Lirik Lagu Kanjani Eight


Abstrak
Kanjani Eight merupakan grup idol Jepang yang semua anggotanya berasal dari daerah Kansai. Lagu-lagu dari Kanjani Eight memiliki ciri khas yang unik, yaitu adanya campur kode dan juga mencerminkan stereotip masyarakat Kansai pada lirik lagunya. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan jenis campur kode dan stereotip masyarakat Kansai yang tersirat pada lirik lagu Kanjani Eight. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori sosiolinguistik, campur kode, dan stereotip masyarakat Kansai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah lirik lagu Takoyaki In My Heart dan Osaka Obachan Rock yang dipopulerkan oleh Kanjani Eight. Prosedur pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode simak dan teknik lanjutan yang digunakan adalah teknik catat. Untuk menganalisis data, peneliti menggunakan teknik analisis isi. Dalam penelitian ini, campur kode ke dalam ditemukan sebanyak 27 data dan campur kode ke luar sebanyak 12 data. Stereotip yang ditemukan pada 2 lirik lagu tersebut sebanyak 12 dari 15 stereotip yaitu: suka bercanda, pelit, berpengetahuan tentang makanan, mencolok, vulgar, pantang menyerah, sederhana, berbudaya, ramah, tidak tahu malu, bangga terhadap dialeknya dan cinta daerah asalnya. Campur kode ke dalam yang dominan pada 2 lagu tersebut memperkuat stereotip bahwa masyarakat Kansai bangga terhadap dialeknya.
Kata kunci: campur kode; dialek Kansai; lagu; sosiolinguistik; stereotip.