Analisis Perbedaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigetion Dan Make A Match Pada Hasil Belajar

Abstract

Hasil belsajar siswa sangat dipengaruhi oleh keaktifan siswa di kelas. Model pembelajaraan yang sangat berpengaruh adalah kooperatif tipe Group Investigetion dan model pembelajaraan kooperatif tipe Make A Match. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar matematika materi persamaan linear dua variable menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation dengan Make A Match di kelas X SMK 17 Agustus 1945 Surabaya. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif, jenis penelitian eksperimen dengan desain penelitian pre-post kelompok static (the static group pretest-posttest design). Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X semester genap SMK 17 Agustus 1945 Surabaya tahun ajaran 2017/2018. Sampel dalam penelitian ini adalah dua kelas untuk kelas eksperimen I yaitu kelas RPL 2 dan kelas eksperimen II siswa kelas RPL 3. Dari hasil penelitian menunjukan ada perbedaan hasil belajar  matematika siswa yang signifikan antara kelas eksperimen I dan kelas eksperimen II. Hasil pembelajaraan dengan model pembelajaraan kooperatif tipe Group Investigation  memiliki nilai rata-rata 88,96 lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaraan tipe Make A Match dengan rata rata 77,27.