Faktor-Faktor Penyebab Stunting dan Solusi yang Diambil oleh Pemerintah Kota Surabaya


Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor penyebab stunting dan solusi yang
diambil oleh Pemerintah Kota Surabaya. Permasalahan stunting di Kota Surabaya disebabkan oleh
faktor langsung berhubungan dengan perkembangan dan pertumbuhan anak seperti pola asuh,
pemberian air susu ibu (ASI), pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI), penyakit infeksi
dan genetik. Selain itu faktor tidak langsung datang dari luar seperti faktor sosial ekonomi keluarga,
pengetahuan ibu, selain itu sanitasi dan kebersihan lingkungan juga jadi kunci yang berkorelasi
dalam permasalahan stunting di Kota Surabaya. Penanganan stunting di Kota Surabaya sendiri
dilaksanakan dari hulu ke hilir dan melibatkan seluruh unsur, penurunan stunting tidak hanya
berasal dari kerja keras perangkat daerah, kecamatan dan kelurahan saja, namun melibatkan seluruh
unsur mulai dari akademisi, perguruan tinggi, Kader Surabaya Hebat (KSH), PKK, TPK hingga
Lembaga Swadaya Masyarakat.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu penelitian yang bermaksud
memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian. Hasil penelitian kejadian
stunting pada balita di Kota Surabaya mayoritas adalah pola asuh yang diberikan oleh ibu. Solusi
yang diambil oleh Pemerintah Kota Surabaya antara lain melalui aplikasi “sayang warga” yang
melibatkan para kader Kesehatan, RT/RW dan warga. Pemberian bantuan makanan, melaksanakan
SOTH diberbagai balai RW. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan, strategi
penurunan stunting oleh Pemerintah Kota Surabaya melalui fenomena proses kolaborasi yang
dimulai dari melakukan dialog tatap muka, membangun kepercayaan, komitmen terhadap proses,
pemahaman bersama, dan hasil sementara yang digunakan sudah berjalan cukup baik dan efektif.
Dikatakan efektif karena adanya penurunan yang konsisten sesuai dengan keinginan Pemerintah
Kota Surabaya.
Kata Kunci: Penyebab stunting, solusi, pemerintah kota surabaya
References
Annisa Rahmidini. 2020. Hubungan Stunting Dengan Perkembangan Motorik dan Kognitif Anak. Jurnal STIKES Respati. (ejurnal.stikesrespati-tsm.ac.id).
Ari Retno Purwanti, dkk. 2022. Kebijakan Pencegahan dan Strategi Penanganan Stunting di Kalurahan Donokerto Turi Sleman Yogyakarta. Jurnal Kewarganegaraan. Vol. 6 No. 1 Juni 2022.
Avanti Vera, dkk. 2023. Buku Panduan: Stunting: Penyebab dan Pengaruhnya dalam Perkembangan Serta Fisik Anak. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.
BKKBN. 2021. Modul 1: Kebijakan dan Strategi Percepatan Penurunan Stunting di Indonesia. Jakarta. (https://lms-elearning.bkkbn.go.id/pluginfile.php/18037/mod_resource/content/1/4.%20Buku%20Kebijakan%20Dan%20Strategi%20Percepatan%20Penurunan%20Stunting%20Di%20Indonesia.pdf).
Chusnul Afrida. 2024. Collaborative Governance Dalam Pencegahan Stunting di Kabupaten Sidoarjo. (SAP). Vol 2, No. 1. (https://ejournal.unitomo.ac.id/index.php/sap/article/view/8074/3890).
Claudia Azhari dan Yeni Mahwati. 2022. Kajian Naratif: Intervensi Pencegahan dan Pengendalian Stunting. Sinamu. Universitas Muhammadiyah Tangerang, Volume 4, 2022.
Evi Nuryuliani. 2023. Mengenal Lebih Jauh Tentang Stunting.Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. (https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2657/mengenal-lebih-jauh-tentang-stunting)
Kementerian PPN / Bappenas. 2018. Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten/ Kota.
Dinas Kominfo Jatim. 2024. Survei SSGI 2023, Prevalensi Stunting di Surabaya Tercatat 1,6 persen. (https://kominfo.jatimprov.go.id/berita/survei-ssgi-2023-prevalensi-stunting-di-surabaya-tercatat-1-6-persen).
Diyah Arini, dkk. 2020. Analisa Determinan Sosial Demografi Ibu terhadap Kejadian Stunting pada Anak Usia Toddler di Wilayah Puskesmas Kenjeran Surabaya. Journal Of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan). Vol. V No. I Tahun 2020 , 1-10.
Fathiya dan Ismitya. 2022. Identifikasi Pola Asuh Nutrisi Orang Tua Dalam Pemberian Makan Pada Balita Stunting di Puskesmas Kenjeran Surabaya. (https://repository.umsurabaya.ac.id/8342/1/ARTIKEL_IDENTIFIKASI%20POLA%20ASUH%20NUTRISI%20ORANG%20TUA%20DALAM%20PEMBERIAN%20MAKAN%20PADA%20BALITA%20STUNTING%20DI%20PUSKESMAS%20KENJERAN%20SURABAYA%20%281%29%20%281%29.pdf).
Hardiyanto Rahman, dkk. 2023. Upaya Penanganan Stunting di Indonesia: Analisis Bibliometrik dan Analisis Konten. Jurnal Ilmu Pemerintahan Suara Khatulistiwa (JIPSK). Vol VIII, No.01, Juni 2023.
Ika Sumiyarsi Sukamto, dkk. 2023. Upaya pencegahan dan penanganan stunting dengan pengenalan program siganting melalui kader di Kota Surakarta. JMC: Journal of Midwifery in Community, Vol.1 (No.2), 11-23. (https://jurnal.uns.ac.id/jmc/article/view/79355/pdf).
Lely, dkk. 2023. Analisis Faktor Penyebab yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Analysis Of Causal Factors Influencing Stunting Incidents. Jurnal Kebidanan. Vol. 12 No.1 April 2023.
Linuria dan Sofwan. 2023. Dampak Stunting terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Anak. HIGEIA. Vol 7 No. 3.
Marsella dan deby. 2023. Analisis Partisipasi Masyarakat Dalam Mencapai Zero Stunting di Kelurahan Bulak Banteng Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya. Publika. Volume 11, Nomor 4, hal 2637-2650. (https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/publika/article/view/56720/44593).
Melika Inda Panigoro, dkk. 2023. Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Tilongkabila. Jurnal Ilmu Kesehatan dan Gizi (JIG). Vol.1, No.1 Januari 2023, Hal 47-60.
Moh. Fakih. 2021. Implementasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) di Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang Masa Pandemi. Universitas Darul Ulum Islamicc Centre Sudirman Guppi. UNDARIS Semarang.
Muhammad Ridho Nugroho, dkk. 2021. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak Usia Dini di Indonesia. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. Volume 5. Issue 2 (2021), Pages 2269-2276.
Mukodi dan Deti Rahmawati. 2023. Policy Brief Penanganan Stunting di Kota Surabaya: Perspektif Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat. Jurnal Penelitian Pendidikan (JPP). Volume: 15 nomor: 01 Tahun 2023.
Nirmalasari, Nur Oktia, 2020. Stunting Pada Anak: Penyebab dan Faktor Risiko Stunting di Indonesia. Qawwam. Vol. 14, No. 1 (2020), hal. 19-28.
Priyono, 2020. Strategi Percepatan Penurunan Stunting Perdesaan (Studi Kasus Pendampingan Aksi Cegah Stunting di Desa Banyumundu, Kabupaten Pandeglang). Jurnal Good Governance. Volume 16, No. 2, September 2020.
Rani Trinanda. 2023. Pentingnya Intervensi Orang Tua dalam Mencegah Stunting pada Anak. Diklus : Jurnal Pendidikan Luar Sekolah. No. 1, Volume 7, Maret 2023.
Riska Pratiwi, dkk. 2021. Dampak Status Gizi Pendek (Stunting) Terhadap Prestasi Belajar. Jurnal Nursing Update. Volume 12 No. 2. (https://stikes-nhm.e-journal.id/NU/article/view/317/284).
Saiful Anwar, dkk. 2022. Systematic Review faktor Risiko, Penyebab dan Dampak Stunting Pada Anak. Jurnal Ilmu Kesehatan. Vol. 11 No.1, November 2022.
Salsa dan Anggraeny. 2024. Implementasi Program Sekolah Orang Tua Hebat Dalam Mewujudkan Balita Tanpa Stunting di Kelurahan Karangpoh Kota Surabaya. Jurnal Administrasi Publik (JAP). Volume 10 No. 1.
Siti Rukayah. 2021. Penanganan Stunting: Suatu Review Penelitian. Jurnal Persada Husada Indonesia. Vol. 8 No. 29. https://jurnal.stikesphi.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/315/209.
Sukanti dan Nur Faidati. 2021. Collaborative Governance Dalam Upaya Penanggulangan Stunting di Kabupaten Sleman. Jurnal Caraka Prabu. Vol. 5, No. 1. Tsaralatifah. 2020. Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting pada Baduta Kelurahan Ampel Kota Surabaya. (Amerta Nutr). Hal 171-177. (https://e- journal.unair.ac.id).
Tamya, dkk. 2023. Gambaran Penanganan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Jagir Kota Surabaya. SEHATMAS (Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat). Vol. 2 No. 3 (Juli 2023) 745-751.
Viona dan Dida. 2023. Strategi Pemerintah Kota Surabaya Dalam Upaya Percepatan Penurunan Stunting. (Jurnal Aplikasi Administrasi). Vol 26, No. 2. (https://jaa.hangtuah.ac.id/index.php/jurnal/article/view/160).